Lintasindonesia.id, KOTAMOBAGU –Selain sektor pendidikan, kesehatan dan pertanian, pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kotamobagu Meiddy Makalalag, ST – Syarif Juaidi Mokodongan, SH nomor urut 1, insentif petugas agama juga jadi perhatian khusus bagi pasangan MESRA (singkatan paslon).
Pasalnya, paslon MESRA sangat mengerti dan memahami keluh kesah rakyatnya. Hal ini dibuktikan bahwa saat ini petugas agama di Kotamobagu baik imam, pegawai syar’i dan guru mengaji menerima honor dari pemerintah dengan nominal yang masih tergolong rendah.
Hal itu kemudian faktor yang mendorong bagi pasangan MESRA untuk menjadikan bagian dari program yang masuk dalam visi misi paslon tersebut.
MESRA berharap jika terpilih nanti, akan menaikan insentif atau gaji seluruh petugas agama di Kotamobagu.“Catat baik-baik, jika Meiddy – Syarif diamanahkan memimpin Kotamobagu, salah satu yang akan kami perhatikan adalah kesejahteraan petugas agama,
“Kami akan tingkatkan insentif semua petugas agama,” ucap Meiddy dan Syarif dalam beberapa kesempatan kampanye keduanya baru-baru ini.
Petugas agama memiliki peranan penting dalam menopang pembangunan daerah, terutama pelayanan kepada masyarakat di tingkat kelurahan dan desa.
“Sebab itulah kami berkomitmen agar insentif petugas agama harus dinaikan,” pungkas MESRA.
Pasangan Meiddy – Syarif merupakan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu nomor urut 1 yang diusulkan Partai NasDem dan PPP. Kemudian didukung PAN, PBB, dan Gelora.***
