Pemkot Kotamobagu Salurkan Bantuan Korban Bencana di Manado

Lintasindonesia.id, KOTAMOBAGU – Walikota Kota Kotamobagu beserta jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, Senin 30 Januari 2023, menyalurkan bantuan bagi korban bencana alam banjir dan tanah longsor di wilayah Manado.

Adapun beberapa lokasi terdampak yang dikunjungi Wali Kota Kotamobagu, masing-masing di Kelurahan Bailang Kecamatan Bunaken, Kelurahan Mahawu Kecamatan Tuminting, Kelurahan Ternate Tanjung dan Kelurahan Karame Kecamatan Singkil.

Lokasi pertama yang dikunjungi adalah Panti Asuhan Assalaam Manado. Di Panti Asuhan ini, Wali Kota dan rombongan disambut langsung pimpinan Panti Asuhan Dra. Mardia Baginda, M.Pdi., didampingi Ketua Yayasan Assalaam Manado Prof Dr Rukmina Gonibala, M.Si, beserta seluruh anak-anak panti asuhan.

Pimpinan Panti Asuhan Assalaam Dra. Mardia Baginda, M.Pdi, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih yang mendalam atas kunjungan Wali Kota dan rombongan.

“Alhamdulillah kami sangat bersyukur atas kedatangan Ibu Wali Kota Kotamobagu ke Panti Asuhan kami untuk memberikan semangat dan motivasi kepada anak-anak, sekaligus memberikan bantuan,” ucap Mardia.

Pemkot Kotamobagu Salurkan Bantuan Korban Bencana di Manado
Jajaran Pemkot Kotamobagu menyalurkan bantuan bagi korban bencana alam di Manado, Senin 30 Januari 2023.

“Anak-anak saat ini sedang bersedih hati, kedatangan Ibu Wali menjadi motivasi tersendiri bagi mereka untuk tabah dan tetap semangat. Terima kasih banyak Ibu Wali, mudah-mudahan kunjungan ini menjadi berkah bagi kami dan Insyaallah Ibu Wali selalu sehat dan sukses ke depannya,” sambungnya.

Baca Juga:  Pemkot Kotamobagu Ziarah ke Makam Pahlawan

Setelah dari panti asuhan, Wali Kota meninjau kondisi Pondok Pesantren Assalaam yang letaknya tak berjauhan. Pimpinan Pondok Pesantren Assalaam K.H. Ahmad Junaidi, Lc., M.Pd., menyambut Wali Kota dan rombongan.

Mewakili pondok pesantren, ia menyampaikan ucapan terima kasih atas kedatangan Wali Kota.

“Alhamdulillah kami sangat bersyukur dengan kedatangan Ibu Wali ke pondok pesantren kami. Insyaallah segala perhatian dan bantuan Ibu Wali senantiasa bernilai ibadah dan menjadi berkah bagi semua. Doa kami Insyaallah Ibu Wali sehat dan sukses ke depannya,” ujarnya.

Sementara Ketua Yayasan Assalam Manado Prof. Dr. Rukmina Gonibala, M.Si., mengatakan hal yang sama. Menurutnya sisi kemanusiaan Ibu Wali Kota Tatong Bara sangat tinggi dengan datang dan melihat langsung kondisi panti asuhan dan pondok pesantren pasca banjir beberapa waktu lalu.

“Kami mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya atas kedatangan Ibu Wali Kota untuk datang dan melihat langsung kondisi kami di sini, sekaligus menyerahkan bantuan. Terima kasih banyak Ibu Wali,” ucap Prof Rukmina.

Di lokasi ketiga di Kelurahan Mahawu, Wali Kota dan rombongan disambut Lurah Mahawu beserta tokoh masyarakat setempat.

Baca Juga:  TB-NK Hadiri Malam Puncak Resepsi HUT ke-78 RI

Lurah Mahawu, Hastin Yusuf, S.Sos., menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kota Kotamobagu atas bantuan yang disalurkan di Kelurahan Mahawu.

“Atas nama pemerintah daerah dalam hal ini Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado, serta Pemerintah Kelurahan Mahawu mengucapkan terima kasih kepada Ibu Wali Kota Kotamobagu yang telah berbagi rezki dengan warga Mahawu khususnya di lingkungan 3 dan 4 yang terdampak cukup parah. Alhamdulillah hari ini Ibu Wali datang langsung melihat kondisi kami di sini sekaligus memberikan bantuan. Terima kasih banyak Ibu Wali,” ucap Hastin.

Kelurahan Ternate Tanjung Kecamatan Singkil menjadi lokasi keempat yang dikunjungi. Di tempat ini Wali Kota disambut pimpinan Masjid Darul Arqam beserta tokoh masyarakat.

Adapun bantuan yang diserahkan meliputi makanan siap saji, beras, minyak goreng, gula, air mineral, mie instan, ikan kaleng, biskuit, susu bayi, popok bayi, selimut, terpal, pembalut wanita, minyak kayu putih, peralatan mandi, peralatan tidur, pakaian bekas hingga peralatan sholat.

Turut serta dalam kunjungan, Sekretaris Daerah Sofyan Mokoginta, SH, para asisten dan seluruh pimpinan OPD di lingkungan Pemkot Kotamobagu. (*/Siti Nurhadisa Limbanon)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *