‘Komalig’ Istilah Adat Mongondow, Sachrul Mamonto : Rudis Ini Ada Banyak Kamar Disediakan Untuk Rakyat

Lintasindonesia.id, BOLTIM – Sam Sachrul Mamonto S.Sos, M,Si., didampingi istri Seska Ervina Budiman, meresmikan Rumah Dinas (Rudis) Jabatan Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), yang bertempat di Kecamatan Tutuyan pada Jumat 10 Februari 2023.

Peresmian Rudis Bupati ini, ditandai dengan pengguntingan pita serta penandatanganan prasasti oleh Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto,.dilanjutkan pelaksanaan sejumlah prosesi adat.

Pada kesempatan itu, Bupati Boltim mengatakan peresmian Rumah dinas, atau saya sebut Rumah Rakyat ini adalah merupakan momen sejarah di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.

“Ini pertama kalinya dan momen yang harus kita catat dengan tinta emas karena hari ini kita telah meresmikan sebuah bangunan yang akan menjadi simbol dan identitas sebuah daerah, Rumah Dinas ini adalah bangunan ke-16 dari seluruh kabupaten kota se-Sulut, karena kita yang paling terakhir yang membangun Rumah Dinas dan Alhamdulillah telah diresmikan pada hari ini. Tahun ini juga kita akan membangun Rumah Dinas Wakil Bupati berdampingan, dan selain itu kami juga akan melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan Masjid Raya di Kabupaten Boltim”, ujar Sachrul.

Baca Juga:  Wali Kota Kotamobagu Hadiri Perayaan Halal Bi Halal di Tiga Desa/Kelurahan
'Komalig' Istilah Adat Mongondow, Sachrul Mamonto : Rudis Ini Ada Banyak Kamar Disediakan Untuk Rakyat
Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto menandatangani prasasti peresmian Rumah Dinas, Jumat (10/02/2023), Foto : Dinas Kominfo Boltim.

Bupati juga menambahkan, dirinya selalu penuh optimisme dalam membangun Rumah dinas.

“Ini tidak hanya menjadi sebuah Rumah Dinas tetapi bangunan ini menjadi rumah rakyat atau yang oleh adat diberi nama Komalig atau istana. Rudis ini ada banyak kamar yang saya sediakan untuk rakyat, kedepannya juga rumah ini akan kita rencanakan menjadi museum dimana menjadi tempat untuk memperkenalkan budaya kita yaitu budaya Bolaang Mongondow, selain itu di samping Rudis ini kami juga akan membangun Rumah Adat, Insyaallah doa kita semua akan dijabah oleh Allah Subhana Wataala,” ucap Bupati Boltim.

Kenapa saya namakan Rumah Rakyat ? karena bangunan ini saya sediakan bagi rakyat, untuk kita bisa bertemu bersama dan silaturahmi bersama.

Baca Juga:  Penjabat Wali Kota Kotamobagu Hadiri Peringatan HUT ke-70 Sekolah Dasar Negeri 1 Poyowa Kecil

“Rudis Bupati adalah rumah rakyat, agar supaya tidak ada sekat dan pengkhususan, ini adalah milik semua masyarakat. Semoga siapa saja yang akan tinggal di rumah dinas (rumah rakyat) ini kedepannya akan selalu merasa nyaman, sehat dan dalam lindungan Allah SWT di diberkahi selama lamanya sampai generasi ke generasi. Rumah ini akan jadi tempat wisata karena di samping ada danau, juga hutan primer, dan di depan bisa melihat pemandangan pantai,” ujar Sachrul. (*/Siti Nurhadisa Limbanon)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *