Lintasindonesia.id, KOTAMOBAGU – Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Republik Indonesia (RI) Benny Rhamdani “tantang” BP2MI Sulawesi Utara (Sulut) bangun gedung Lembaga Pelatihan Kerja (LPK)di BMR sebagai pilot project.
Hal tersebut diungkapkan Benny Rhamdani kepada sejumlah awak media, pada Jumat, 05 Mei 2023, di Kantor Balai Desa Poyowa Besar II.
“Bersyukur jika berangkat resmi karena negara beri perlindungan. Ini yang harus disiapkan. Makanya Saya tantang BP2MI Sulut tadi, pilot project di BMR agar dibangun gedung LPK, kita siapkan instruktur gratis,” ungkapnya.
Benny Rhamdani mengatakan, para PMI yang saat ini bekerja di luar negeri berasal dari daerah terpencil di Indonesia.
“Karena yang terpenting para calon PMI ini mendapatkan akses informasi peluang kerja di negara mana, apa saja, syarat-syarat dan kompetensi yang harus disiapkan,” ucapnya.
Terkait perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Kepala BP2MI mengungkapkan, pekerja akan mendapat jaminan keamanan dari negara selama berangkat secara resmi.
“Selama berangkat secara resmi Pekerja Migran akan mendapat jaminan dari negara, yaitu saat sakit dicover asuransi, meninggal dicover asuransi, selama diluar negeri dipantau KBRI dan KJRI,” ujar Benny Rhamdani. (*/Sity Nurhadisa Limbanon)
